Resume Kelas Belajar Menulis Nusantara PGRI Gelombang 28 Pertemuan Ke-24
Tanggal :
3 Maret 2023
Tema :
Menulis Biografi
Narasumber :
Lely Suryani, S.Pd.SD
Moderator :
Muliadi, M.Pd
Di saat-saat kita sedang santai atau gabut pernah tidak mengingat-ingat kejadian waktu kecil, waktu sekolah, kisah cinta monyet, perjuangan mendapatkan pekerjaan, dan kisah lainnya? Kalau jawabnnya pernah, maka daripada selalu diingat-ingat terus lebih baik ditulis saja deh…kisah pribadi kita dari kecil hingga kini. Atau mengidolakan seseorang? Bisa deh tulis kisahnya dalam sebuah tulisan untuk menginspirasi orang lain. Bagaimana menulis kisah perjalanan hidup seseorang tersebut? Mari kita pelajari lebih lanjut bersama narasumber Ibu Lely Suryani, S.Pd.SD dalam Kegiatan KBMN angkatan 28 pertemuan ke-24 dengan mengambil tema “Menulis Biografi”. Bu Lely Suryani, S.Pd.SD saat ini beliau bekerja di SD Negeri 1 Gumelem Kulon Kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara Propinsi Jawa Tengah 53475. Beliau lulusan guru penggerak angkatan 5. Untuk mengenal lebih tentang beliau dapat menelusurinya melalui link berikut : https://lelysuryanikreatifinspiratif.blogspot.com/2023/01/profil-lely-suryani.html
Dalam pemaparannya Bu Lely
Suryani, S.Pd.SD menyampaikan bahwa biografi adalah sebuah narasi atau cerita
yang berisi kisah kehidupan seseorang, baik yang masih hidup maupun yang telah
meninggal dunia. Biografi dapat berisi informasi mengenai latar belakang, masa
kecil, pendidikan, pekerjaan, pengalaman hidup, dan pencapaian seseorang selama
hidupnya. Biografi dapat ditulis dalam bentuk buku, artikel, atau bahkan film
dokumenter. Biografi biasanya ditulis oleh seorang penulis atau biografer yang
melakukan riset dan wawancara dengan orang yang menjadi objek biografi dan
sumber-sumber lainnya untuk memperoleh informasi yang akurat dan lengkap
tentang kehidupan orang tersebut.
Apakah tujuan menulis biografi? Ada beberapa
tujuan menulis biografi, di antaranya:
- Menginspirasi
dan memberikan motivasi - Biografi sering kali dijadikan sebagai bahan bacaan
yang menginspirasi dan memberikan motivasi bagi pembaca. Kisah sukses dan
pengalaman hidup seseorang yang terdapat dalam biografi dapat menjadi contoh
bagi pembaca untuk mengatasi rintangan dan mencapai tujuan hidup mereka
sendiri.
- Merekam sejarah - Biografi dapat menjadi sumber informasi sejarah yang berharga untuk generasi mendatang. Dengan menulis biografi, seseorang dapat merekam kisah hidup orang-orang yang telah berjasa atau mempunyai pengaruh pada masa lampau. Biografi juga dapat merekam suatu periode atau kejadian dalam sejarah.
- Memberikan wawasan - Biografi dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang seseorang yang menjadi objek biografi. Dengan memahami lebih dalam tentang latar belakang dan pengalaman hidup orang tersebut, pembaca dapat mendapatkan wawasan baru tentang kehidupan dan dunia.
- Mengabadikan warisan - Biografi dapat dijadikan sebagai cara untuk mengabadikan warisan seseorang. Biografi dapat membantu memperkenalkan seseorang pada generasi mendatang dan membuat mereka tidak terlupakan.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat
diikuti untuk menulis biografi:
- Lakukan riset tentang orang yang ingin Anda tulis biografinya. Kumpulkan informasi tentang latar belakang, kehidupan awal, pendidikan, karier, pencapaian, dan pengalaman hidup yang menarik. Sumber informasi dapat mencakup wawancara dengan keluarga atau teman dekat, surat, artikel berita, buku, dan sumber-sumber online.
- Buat kerangka atau outline untuk biografi. Buatlah daftar peristiwa dan pengalaman penting dalam hidup orang tersebut untuk membantu Anda mengorganisasi informasi.
- Tulis pengantar atau pendahuluan yang menarik untuk menarik perhatian pembaca. Pendahuluan harus memberikan gambaran singkat tentang siapa orang tersebut dan mengapa hidupnya layak untuk ditulis biografinya.
- Mulai menulis biografi dengan menyelesaikan bagian-bagian yang paling menarik dan relevan. Pastikan untuk memasukkan detail yang menarik dan membuat cerita hidup orang tersebut menjadi hidup.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis
biografi adalah sebagai berikut :
- Organisir
konten biografi dalam urutan kronologis, dimulai dari masa kanak-kanak,
kemudian ke masa remaja, dewasa awal, dan seterusnya.
- Gunakan
gaya bahasa yang mudah dimengerti dan tetap konsisten dengan tema biografi.
- Berikan
gambaran yang jelas tentang perjuangan dan rintangan yang dihadapi, kesulitan
dan kegagalan yang dialami, serta keberhasilan dan kebahagiaan yang diraih.
- Jangan lupa
untuk menyertakan kutipan atau kata-kata orang tersebut yang menarik atau
menggambarkan kepribadiannya.
- Revisi
dan edit biografi secara teratur. Pastikan kesalahan gramatikal dan fakta yang
salah dikoreksi.
- Akhiri
biografi dengan kesimpulan yang merangkum hidup orang tersebut dan dampaknya
pada dunia atau masyarakat.
Selain biografi tentang kisah perjalanan
seseorang, kita juga bisa menuliskan kisah perjalanan hidup kita sendiri, yaitu
melalui tulisan autobiografi. Autobiografi adalah kisah atau narasi yang
ditulis oleh seseorang tentang hidupnya sendiri, pengalaman-pengalaman penting,
dan peristiwa-peristiwa yang memengaruhi kehidupannya. Autobiografi biasanya
ditulis dalam sudut pandang orang pertama dan menceritakan sejarah hidup dari
awal hingga saat ini. Autobiografi dapat mencakup berbagai topik seperti
keluarga, pendidikan, pekerjaan, pernikahan, perjalanan, dan banyak lagi.
Autobiografi dapat membantu pembaca memahami pengalaman dan pandangan hidup
penulis, dan dapat memberikan wawasan tentang kehidupan dan peristiwa sejarah.
Tujuan utama menulis autobiografi adalah
untuk membagikan kisah hidup dan pengalaman pribadi seseorang dengan pembaca.
Beberapa tujuan khusus dari menulis autobiografi dapat meliputi:
- Meningkatkan
pemahaman diri: Menulis autobiografi dapat membantu seseorang memahami dirinya
sendiri lebih baik dengan merefleksikan peristiwa penting dalam hidup mereka
dan menghubungkan pola-pola dalam pengalaman hidup.
- Menjaga
kenangan: Autobiografi juga dapat berfungsi sebagai catatan kenangan bagi
penulis dan keluarga mereka, dan dapat membantu mempertahankan warisan
keluarga.
- Memberikan
inspirasi: Autobiografi dapat menjadi sumber inspirasi bagi pembaca, terutama
bagi orang yang mengalami situasi serupa atau menghadapi kesulitan dalam hidup.
- Memberikan
wawasan: Autobiografi dapat memberikan wawasan tentang sejarah, budaya, dan
lingkungan sosial di mana penulis hidup dan bekerja, sehingga dapat membantu
pembaca memahami kondisi dan konteks kehidupan penulis.
- Membangun
identitas dan citra publik: Autobiografi juga dapat membantu seseorang
membangun identitas dan citra publik mereka, baik dalam konteks pribadi maupun
profesional.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat
diikuti dalam menulis autobiografi:
- Lakukan riset dan persiapan: Mulailah dengan membuat daftar peristiwa penting dalam hidup anda, tempat-tempat yang anda kunjungi, orang-orang yang anda temui, dan pengalaman-pengalaman lain yang mungkin anda ingin masukkan dalam autobiografi anda. Lakukan riset tentang masa lalu anda, termasuk sejarah keluarga, lingkungan sosial, dan kebudayaan saat itu.
- Tentukan
gaya dan fokus: Setelah anda mengetahui gambaran besar dari hidup anda,
tentukan gaya dan fokus untuk autobiografi anda. Anda dapat memilih untuk
menulis dalam gaya naratif atau reflektif, dan memilih fokus seperti karier,
keluarga, atau perjalanan.
- Buat
kerangka cerita: Buat kerangka cerita untuk autobiografi anda dengan memilih
peristiwa penting dan menempatkannya dalam urutan kronologis atau
non-kronologis.
- Tulis
draf pertama: Mulailah menulis draf pertama dari autobiografi anda berdasarkan
kerangka cerita yang sudah dibuat. Jangan khawatir tentang detail atau kesalahan,
hanya tulis dengan lancar.
- Edit dan
revisi: Setelah menyelesaikan draf pertama, edit dan revisi autobiografi anda
dengan memperbaiki kesalahan, menambahkan detail dan pengalaman baru, dan
memperbaiki struktur dan narasi.
- Beri
judul dan bagikan: Setelah menyelesaikan revisi terakhir, berikan judul untuk
autobiografi anda. Jika ingin dibagikan dengan orang lain, pertimbangkan untuk
mencetak atau menerbitkan secara online untuk dapat dibaca oleh publik.
Ingatlah bahwa menulis autobiografi dapat
memakan waktu, dan dapat melibatkan emosi yang kuat. Oleh karena itu, pastikan
untuk meluangkan waktu yang cukup dan mempersiapkan diri secara emosional untuk
menulis autobiografi yang baik dan berarti.
Pada sesi tanya jawab kali ini, ada 16
pertanyaan yang diulas, berikut cuplikan dua pertanyaan :
P3
Bismillah. Rosjida Ambawani - Ciamis
Ijin bertanya dalam penulisan biografi, apakah yang ditulis hal yang baik-baik saja yg dilakukan si tokoh? Misalkan dalam hidupnya pernah melakukan hal yang kurang baik, apakah juga dituliskan?
Jawab:
Barokalloh.. mbak Rosjida Ambawani
Ciamis. Terkait penulisan biografi adalah hal - hal yang baik saja karena
tujuannya adalah untuk kebaikan. Perkara pernah melakukan hal yang kurang baik sebaiknya
jangan ditulis. Karena menutub aib seseorang adalah termasuk kewajiban sebagai
sesama manusia. Begitu yahhh, tulis yang baik - baik saja. Masih terkait hal
yang kurang baik... sekiranya dibalik itu ada kejadian / hikmah yang luar biasa
dan sebagai pembelajaran bagi pembaca, bisa saja ditulis namun atas persetujuan
tokohnya..
P4
Assalamualaikum wr wb.saya Umatun
Nur Islamiyati dari Magelang peserta KBMN 28.
Saya
ingin membuat cerita biografi
almarhum ayahku dan outobiogragi saya.Mohon diberikan penjelasan Langkah-langkah
yang praktis dan benar.Maturnuwun
Jawab :
Waalaikum salam warohmatullohi
wabarokatuh. Mbak Umatun...
Menulis kisah Ayah... sangat
mudah... tinggal tanya jasab langsung saja dengan ayah...
Kisah masa kecil..
Masa sekolah..
Masa remaja..
Masa awal berkeluarga dst..
Demikian juga.. untuk Auto
biografi..
Ingat - ingat..
Masa kecil..
Masa sekolah..
Masa remaja..
Masa berkeluarga.. sampai sekarang..
MUDAH DAN PRAKTIS KAN?..
Pada akhir pemaparannya Bu Lely
Suryani, S.Pd.SD menyampaikan apresiasi yang luar biasa untuk para pemerhati
literasi yang selalu siap beraksi mengeksekusi
aksara menjadi karya yang dinanti. Jangan patah semangat untuk
menunjukkan bahwa kita bisa karena biasa. Menulislah dengan hati agar hasilnya
berarti.
Kesimpulan dari materi yang
disampaikan Ibu Lely Suryani, S.Pd.SD adalah dengan menuliskan kisah perjalanan
hidup seseorang akan memberikan manfaat yang luar biasa antara lain dapat menginspirasi dan memberikan motivasi; merekam sejarah; memberikan
wawasan; dan mengabadikan warisan. Terakhir
saya ucapkan terimakasih banyak kepada Ibu Lely Suryani, S.Pd.SD atas paparan
materi yang luar biasa, semoga menjadi amal jariyah untuk beliau. Amin. Tak
lupa kita berdo’a semoga kita semua selalu bersemangat untuk menulis apapun
setiap hari dan merasakan keajaiban datang, menghasilkan karya dan bisa
menginspirasi orang banyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar